Indonesia menuai apresiasi dari negara-negara anggota IMO atas keberhasilan melaksanakan perbaikan pelayanan kepelabuhanan melalui aplikasi Inaportnet. Presentasi atas implementasi Inaportnet dalam kegiatan bongkar muat di pelabuhan tersebut dilakukan di hadapan para perwakilan negara anggota International Maritime Organization (IMO), London Inggris pad hari Rabu (15/3).
Sebagaimana dilansir dari liputan6.com, presentasi tentang Inaportnet itu sendiri berlangsung dalam Sidang 47th Facilitation Commitee Meeting (FAL 47) yang berlangsung dari tanggal 13 sampai 17 Maret 2023 di Markas Besar IMO, di London, Inggris.
Kepala Sub Direktorat Angkutan Laut Luar Negeri, Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Laut, Kemenhub Rifanie Komara menjelaskan bahwa sebelumnya Indonesia telah mengajukan dokumen untuk dibahas pada agenda 6.
Dokumen tersebut adalah dokumen yang berjudul Application of Single Window Concept, pada dokumen FAL 47/INF.4 dengan judul Implementation of single window platform to standardize services and reduce administrative burdens at Indonesia's ports.
Rifanie menjelaskan tentang dokumen tersebut selaku perwakilan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut.
Delegasi Indonesia juga berkesempatan menyampaikan keberhasilan dan perkembangan sistem Inaportnet di depan para delegasi perwakilan negara-negara anggota IMO.
Inaportnet merupakan bagian dari Indonesia National Single Window atau INSW. INSW merupakan upaya pemerintah RI untuk memperlancar masuk keluarnya kapal ke pelabuhan dan melakukan kegiatan bongkar muat barang di sana.